 |
| Peserta Workshop Menulis bersama Pembicara, Hilal Agmad, Supervisor Zetizen Banten. |
Sebagai upaya menumbuhkan minat literasi pada remaja, ekstrakurikuler Mading SMAN 1 Pabuaran menggelar Workshop Menulis Cerpen di Aula SMAN 1 Pabuaran pada Rabu 30 Maret 2022 & Jum'at, 1 April 2022. Workshop iini menghadirkan Hilal Ahmad, Supervisor Zetizen Banten sebagai pembicara.
Ketua Umum Ekstrakurikuler Mading SMAN 1 Pabuaran, Supiati mengatakan, workshop merupakan upaya untuk menumbuhkan minat dalam menulis cerpen.
"Menulis adalah cara untuk mengabarkan masa lalu kepada masa depan, dan lebih daripada itu bahwa menulis adalah karya yang akan mengantarkan kita pada keabadian," kata Supiati.
"Tentu saja acara ini tidak akan terlaksana dengan baik tanpa bantuan dan dukungan dari keluarga besar Mading SMAN 1 Pabuaran, partner kolaborasi dari Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN SMH Banten dan Sketsa Mimpi," tambah Supiati.
Ia mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.
"Semoga peserta mendapatkan banyak manfaat, ilmu, dan pengalaman yang nantinya akan menambah minat dan bakat para peserta dalam hal tulis menulis cerpen," tutur Supiati.
Bahrul Ulum, guru SMAN 1 Pabuaran sangat mendukung kegiatan ini.
"Kami menyambut baik adanya kegiatan ini, karena di zaman sekarang apalagi wilayah ini kan jarang sekali orang ngadain mau berbagi ilmu, ditambah mungkin siswa siswi sekarang mereka punya minat dan bakat tetapi mereka belum tau cara penyalurannya dan untuk mendalami bakat itu seperti apa. Maka dari itu, dengan ada acara pelatihan seperti ini ya saya sangat mendukung," kata Bahrul.
Bagi siswa-siswi yang memang mempunyai bakat menulis, lanjut dia, jangan pernah luntur semangat untuk menulis.
"Ketika memang kita punya kelebihan dalam hal menulis jangan pernah takut untuk mempublikasikan tulisannya," kata Bahrul.
"Siswa-siswi yang punya bakat dalam hal menulis atau pun karya bisa kita tampung atau bisa kita arahkan dan bina, dalam hal ataupun dalam bakat yang mereka miliki, salah satu caranya dengan workshop menulis cerpen. kita bisa menemukan mereka yang punya bakat menulis," lanjutnya.
Ia berharap, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa memfasilitasi, dan menjadi sarana untuk siswa-siswi yang punya bakat menulis.
Workshop Menulis Cerpen berkolaborasi dengan Jurusan PMI UIN SMH Banten dan Komunitas Sketsa Mimpi.
Siti Hardiyanti dari Jurusan PMI UIN SMH Banten mengatakan, remaja perlu pendampingan untuk menulis.
"Tujuan dari workshop menulis cerpen untuk mengembangkan potensi remaja yang duduk di SMP dan SMA sederajat, terutama yang memiliki potensi dalam menulis. Saya yakin di antara banyaknya remaja itu pasti ada yang senang menulis. Saya sudah wawancara beberapa peserta ternyata banyak mereka juga penulis Wattpad. Ada beberapa sudah berhasil menerbitkan bukunya, dan ada juga yang sama sekali belum pernah menulis. untuk itulah workshop ini hadir untuk mendampingi mereka agar adanya peningkatan dalam Kepenulisan cerpen," papar Hardiyanti.
Penulisan cerpen ini ditujukan untuk remaja dari tiga kecamatan berbeda. Ada Kecamatan Pabuaran, Padarincang, dan Ciomas. Totalnya ada 21 orang.
"Harapannya semoga semakin banyak lagi yang tumbuh ketertarikannya dalam hal menulis, sehingga menambah angka peningkatan literasi khususnya di Banten," tutup Hardiyanti. (zetizenbanten)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar