Puisi : Nurul Husna
Saat matahari mulai menjamah senja
Hatiku merintih sakit tiada tara
Air matapun mengalir tak berdaya
Ketika kulihat ibuku terkulai tak bernyawa
Duniaku terasa runtuh tiba-tiba
Kenangan bersamamu hilang seketika
Berganti bencana hancurkan hati penuh rasa
Berselimut duka menggelora dalam sukma
Tiada lagi semangat untuk berjalan
Luka membekas abadi dalam kenangan
Terhanyut aku dalam kisah penuh penyesalan
Ribuan jasamu belum sempat terbalaskan
Ketika kubelai batu nisanmu
Hanya doa kupanjatkan untukmu ibu
Tak peduli betapa sakit jiwa ragaku
Semoga engkau bahagia di kehidupan abadimu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar