Ilustrasi dari film A Cinderella Story.
Puisi Fikri Haikal
Hanya butuh satu percik untuk terbakar
Ranting yang kering kerontang karena rindu
Hanya butuh satu tengok untuk tergetar
Hati yang mati terkejang karena sendu
Hanya butuh satu ucap untuk berdebar
Jiwa yang lara meradang karena candu
Ribuan pesona datang menghaturkan kebahagiaan
Ku pilih dia yang mengambil bagian dari deritaku
Tak bosan kubaca kisah senja
Tentang surya yang beranjak mengemasi cahaya
Tak pernah kulupa saat kepergianmu
Hingga kini langitku benderang akan bayangmu
Genderang cinta telah tertabuh
Bahtera hati kan berlabuh
Gelombang rasa bersusulan
Bahana unggas bersiulan
Wahyu asmara memberi tanda
Semesta riang penuh canda
Hitungan pekan, hari, detik
Puspa merekah kan terpetik
Untuk rindu-rindu yang tak mampu ku tanggung sendirian
Aku memilih kopi sebagai satu-satunya teman.
Fikri Haikal, mahasiswa UNMA Banten Jurusan ASY. Tinggal di Jiput. Hubungi Fikri di akun IG @Fikrihaikalisme
Tidak ada komentar:
Posting Komentar